La Liga Akan Tuntut PSG Masalah Neymar

La Liga Akan Tuntut PSG Masalah Neymar - Presiden ajang La Liga, Javier Tebas, nampaknya masih sangat sulit menghapus dendamnya kepada pihak manajemen Paris Saint-Germain. Javier Tebas merasa sangat kesal karena Paris Saint-Germain berani mencuri Neymar dari ajang La Liga. (agen bola terpercaya)

Sejak proses transfer tersebut masih dalam tahap rumor, Javier Tebas sering berkoar bahwa dirinya akan menuntut Paris Saint-Germain ke semua pengadilan di Eropa. Mulai dari Komite Disiplin UEFA, FIFA, CAS, bahkan pengadilan Spanyol, Perancis, dan Uni Eropa.

Javier Tebas kembali menegaskan bahwa dirinya serius. Saat ini tuntutan tersebut sudah disiapkan dan hanya tinggal dibawa ke pengadilan saja. Ajang La Liga akan membawa tuntutan tersebut jika UEFA menilai tidak ada yang salah dengan proses transfer pemain Paris Saint-Germain tersebut. Artinya, jika investigasi UEFA tidak membawa hasil yang disukai oleh La Liga, maka tuntutan tersebut pasti akan dilayangkan.

"Kami sudah mempersiapkan semua tuntutan hukum kepada pihak Paris Saint-Germain. Kami masih menunggu sampai memasuki akhir tahun ini untuk melihat apakah UEFA akan turun tangan. Paris Saing-Germain memasukkan uang yang bukan berasal dari sektor milik mereka sendiri. Hal tersebut membuat inflasi didalam sepakbola dan sangat membahayakan bagi klub yang sangat ingin membeli pemain. Tindakan Paris Saint-Germain tersebut merusak pasar. UEFA harus cepat bergerak cepat karena sudah ada korbannya. Beberapa klub yang bersaing melawan Paris Saint-Germain merupakan korbannya dan harus diberi kompensasi," papar Tebas pada Marca.

Javier Tebas menegaskan bahwa ia sudah memberikan peringatan dengan nada ancaman kepada pihak Paris Saint-Germain sebelum membeli Neymar. Ia lantas meminta UEFA untuk segera menginvestigasi dan menghukum Manchester City.

"Sebelum Neymar memilih pindah ke Paris Saint-Germain, saya memang sudah memberikan peringatan pada Khelaifi. Kami nyatanya akan menyebut mereka tim negara. Jika memang UEFA tak mengambil keputusan, kami akan terus membawa masalah ini ke level Uni Eropa. UEFA sebenarnya sudah tidak bergerak menyelidiki Paris Saint-Germain, tapi mereka tak melakukan apa pun dan Itu tidaklah cukup."tandas Javier Tebas.

Masalah hengkangnya Neymar dari Barcelona memang masih berlangsung. Neymar menginjakkan kaki di Paris Saint-Germain sebagai pemain paling mahal di dunia.