Sabtu, 30 September 2017

Gairah Gol Hazard Tak Seperti Messi Dan Ronaldo



Gairah Gol Hazard Tak Seperti Messi Dan Ronaldo - Antonio Conte berpikir bahwa Eden Hazard sebenarnya memiliki kemampuan untuk bisa mencetak gol sebanyak Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo, namun ia juga mengatakan pemainnya tersebut tidak memiliki hasrat yang sama untuk bisa mengejar hat-trick. (agen bola terpercaya)

Eden Hazard menunjukkan penampilan yang sangat memikat ketika Chelsea berhasil menang dengan skor akhir 2-1 atas Atletico Madrid pada pertandingan tandang. Performa dari pemain yang berusia 26 tahun tersebut membantu tim asuhannya menjadi klub Inggris pertama yang sudah mampu menang di kandang Atletico Madrid dalam pertandingan ajang Liga Champions pekan ini.

Chelsea akan menghadapi Manchester City di akhir minggu ini dan Antonio Conte mengatakan bahwa pemain sayap tersebut sudah siap turun sebagai pemain starter di dua laga berturut-turut, untuk pertama kali sejak mengalami cedera di musim lalu.

Ia lantas membandingkan pemain bintangnya dengan dua sosok pemain terbaik yang ada di dunia saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

"Ya, tapi Eden Hazard, di setiap laga, dia akan selalu bisa menemukan cara untuk bisa menjadi sosok yang sangat penting. Baik dengan mencetak gol atau dengan memberikan assist. Saya sangat suka ini. Saya juga selalu bertanya padanya, meminta dia untuk melakukan ini," papar Antonio Conte menurut Goal International.

"Jika memang Tuhan memberi anda talenta, anda tentu harus menggunakannya. Tugas saya ialah mencoba dan terus mendorong dia untuk bisa terus melakukan hal-hal yang sangat penting di tiap momen, tiap laga. Rekan-rekannya juga terus menantikan itu. Tapi saya piki dia harus bisa meningkatkan hasratnya didalam mencetak gol."ujar Conte menjelaskan.

"Saya pikir Eden Hazard akan merasa sangat bahagia jika memang sudah mencetak satu gol. Ketika ada peluang lagi, dia akan lebih memilih untuk memberikan assist alih-alih untuk membuat dua gol. Ronaldo, dia akan coba ingin mencetak dua, tiga gol, sama seperti halnya Messi. Namun saya pikir memberikan assist juga sama pentingnya di dalam pertandingan."tutur Conte.

"Musim ini terasa sangat penting bagi Eden Hazard, terutama setelah dirinya mengalami cedera. Sekarang dia sudah fit dan tampil sangat bagus. Dia harus bisa menunjukkan musim ini bahwa dirinya memang sangat layak disebut yang terbaik. Dia juga harus melakukannya di ajang Liga Champions, tidak hanya di ajang Piala FA dan ajang Premier League. Di setiap laga." tutup Conte.

Conte Terinspirasi Oleh Josep Guardiola



Conte Terinspirasi Oleh Josep Guardiola - Manajer Chelsea, Antonio Conte, mengaku sudah terinspirasi dengan metode untuk melatih Josep Guardiola. Antonio Conte tidak ragu untuk memberikan pujian pada  juru taktik milik Manchester City tersebut sebagai yang terbaik di Premier League. (judi bola online)

Josep Guardiola adalah sosok pelatih yang berlatar pada prestasi yang mengkilap. Sosok yang berudia 46 tahun tersebut meraih berbagai gelar juara ketika ia tengah menukangi Barcelona dan Bayern Munchen.

Meski belum bisa mendulang prestasi, Josep Guardiola mampu menunjukkan performa yang sangat meyakinkan bersama dengan Manchester City di musim 2017-2018 ini. Saat ini, mereka tengah menghuni peringkat pertama dengan perolehan 16 poin di papan klasemen sementara ajang Premier League. Fenomena tersebut lah yang membuat Antonio Conte menjadikan Josep Guardiola sebagai panutan.

"Saya kini memiliki rasa hormat yang sangat besar bagi Josep Guardiola. Menurut saya, dia adalah yang terbaik. Saya merasa sangat senang karena melihat beberapa pertandingan tim asuhan Josep Guardiola. Setiap pelatih akan mencoba mempelajari informasi dan sekaligus gagasan baru, dan lantas mencoba untuk menguraikannya dengan pemikiran mereka sendiri," papar Antonio Conte.

"Kami paham betul tim yang sedang dilatih oleh Josep Guardiola yang merasa sangat senang untuk mendominasi permainan, memiliki begitu banyak penguasaan bola, dan menciptakan begitu banyak peluang untuk mencetak gol. Dia mencoba untuk membangun tim dengan begitu banyak pemain yang berteknik tinggi dan kreatif agar mampu mencoba dan menyampaikan idenya selama di lapangan," papar Antonio Conte.

Antonio Conte akan coba memimpin anak asuhnya saat mereka bersua dengan tim Josep Guardiola dalam pertandingan pekan ketujuh ajang Premier League yang berlangsung di Stadion Stamford Bridge, pada hari Sabtu (30/9/2017). Kemenangan sangat diperlukan untuk Chelsea dan untuk Manchester City agar bisa menjaga harapan dalam meraih gelar.

Chelsea sangat wajib menang jika ingin bertahan di papan atas klasemen sementara musim 2017-2018 ini. Sedangkan Manchester City juga wajib menang untuk bisa bertahan dari kejaran Manchester United yang akan berlaga melawan Crystal Palace pada pertandingan pekan ketujung ajang Premier League musim 2017-2018 ini.

Chelsea harus berjuang keras saat berhadapan dengan The Citizens yang belum mengalami kekalahan di awal musim 2017-2018 ini.

Jumat, 29 September 2017

Liverpool Dan Chelsea Rebutan Faouzi Ghoulam



Liverpool Dan Chelsea Rebutan Faouzi Ghoulam - Liverpool dan Chelsea diberitakan sedang memperebutkan jasa dari pemain bek Napoli, Faouzi Ghoulam, yang kontrak kerjanya di Naples akan segera berakhir pada tanggal 30 Juni 2018 mendatang. (agen bola terpercaya)

Menurut teman baik agensinya, Faouzi Ghoulam tidak akan lagi memperpanjang kontrak kerjanya dengan klub peserta ajang Serie A tersebut. Seperti yang diberitakan oleh Mirror, Mario Giuffredi, yang menjadi wakil dari Mino Rui, agen Ghoulam, mengatakan kepada Radio Crc, bahwa pemain bek yang berusia 26 tahun tersebut sudah diminta oleh Napoli untuk bisa memperbarui kontrak kerjanya, namun ia langsung menolaknya.

Sehingga jika memang tidak ingin kehilangan uang dengan melepas pemain bintangnya itu di akhir musim, Napoli bisa menjualnya di bursa transfer pemain bulan Januari 2018 nanti. Sedangkan untuk  Liverpool, mereka harus mendapatkan jasa dari Faouzi Ghoulam di bursa transfer pemain musim dingin agar lini belakang mereka tidak semakin memburuk.

Hanya, jika mendarat di Anfield, Faouzi Ghoulam harus bisa bersaing dengan Andrew Robertson yang didatangkan di musim panas 2018 lalu. Posisi pemain bek kiri memang menjadi salah satu sorotan di Liverpool sejak musim 2016-2017 lalu.

Walau demikian masalah tersebut tampaknya belum bisa terselesaikan hingga saat ini. Selain itu, Liverpool juga harus bisa bersaing dengan The Blues.

Antonio Conte dilaporkan akan menjadi pengagum mantan pemain bek Saint Etienne tersebut. Di Chelsea, Faouzi Ghoulam juga bisa menjadi pemain lapis yang sangat sepadan bagi Marcos Alonso.

Kedua tim raksasa ajang Premier League tersebut saat ini terus memantau penampilan Ghoulam di Napoli. Terutama Liverpool yang saat ini dikabarkan sudah mengirimkan tim pencari bakat untuk terus memantau perkembangan permainan Ghoulam di Napoli. Kabarnya pihak Liverpool akan coba menemui perwakilan Faouzi Ghoulam untuk membahas proses transfernya sekaligus bernegosiasi masalah harga transfernya.

Sedangkan Chelsea belum berencana untuk bertemu dengan perwakilan Ghoulam, mereka ingin melihat perkembangan dari pemain incarannya tersebut sebelum membahas masalah harga transfernya.

Liverpool dan Chelsea saat ini menjadi tim yang berada di papan atas klasemen sementara ajang Premier League musim ini. Chelsea sedang mengisi posisi ketiga sedangkan Liverpool berada di posisi keempat klasemen sementara di musim ini.

Komentar Giroud Setelah Jadi Sejarah Arsenal



Komentar Giroud Setelah Jadi Sejarah Arsenal - Olivier Giroud membuat dirinya kini terus sejajar dengan para pemain legenda Arsenal setelah sukses mencetak gol ke-100 bagi klub itu pada pertandingan melawan BATE Borisov. Olivier Giroud sangat berharap bisa menambah koleksi golnya dan memberikan kontribusi bagi The Gunners. (judi bola online)

 “Saya merasa sangat bangga dengan semua pencapaian ini. Sejujurnya, saya sudah sangat menantikan gol itu. Saya sudah menunjukkan komitmen saya untuk bisa memberikan kontribusi bagi Arsenal,” papar Olivier Giroud.

“Mencetak gol merupakan hal yang tidak mudah. Terkadang Anda harus menendang tanpa melihat tapi tetap menghasilkan gol, terkadang Anda juga harus berupaya sangat keras untuk mampu mencetak satu gol.”tutur Olivier Giroud.

“Jadi, saya sangat ingin menyampaikan kalau saya merasa sangat bahagia untuk diri saya sendiri berkat semua pencapaian ini. Saya berharap gol-gol lainnya akan bisa terus mengalir,” papar penyerang yang berasal dari Perancis itu.

Saat ini, Olivier Giroud menjadi pemain kedua yang memang masih aktif bermain di Arsenal dalam daftar pencetak 100 gol bagi klub tersebut. Pemain lainnya ialah Theo Walcott yang sudah bisa mencetak 106 gol. Pada pertandingan melawan BATE, Theo Walcott sudah menyumbang dua gol bagi Arsenal saat ini.

Penampilan Olivier Giroud Bersama Arsenal akhir-akhir ini mengalami peningkatan, ia selalu menjadi pemain starter mengalahkan Alexandre Lacazette yang sebelumnya digadang-gadang akan menjadi mesing gol bagi Arsenal di musim ini.

Olivier Giroud sebelumnya dianggap tak mampu bermain apik di lini serang Arsenal, bahkan beberapa media mengabarkan, Olivier Giroud akan memilih untuk hengkang dari Arsenal karena merasa kecewa dirinya tidak banyak mendapatkan banyak waktu bermain. Namun, saat ini Wenger lebih memiluh Giroud untuk menjadi mesin gol timnya di beberapa pertandingan yang mereka ikuti.

Arsenal saat ini harus berjuang keras untuk bisa merangkak naik ke papan atas klasemen sementara ajang Premier League musim 2017-2018 ini. Mereka terlihat sangat kesulitan untuk mendapatkan tiga poin penuh. Penampilan Arsenal terlihat kurang konsisten, mereka bahkan harus di bantai oleh Liverpool dengan skor akhir 4-0 saat menjalani pekan keempat ajang Premier League di kandang LIverpool beberapa pekan lalu.

Kamis, 28 September 2017

Allegri Ungkap Alasannya Cadangkan Higuain



Allegri Ungkap Alasannya Cadangkan Higuain - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menilai bahwa Gonzalo Higuain tidak sedang berada dalam kondisi terbaiknya dan memutuskan untuk mencadangkan pemain tersebut ketika tim asuhannya menang dengan skor akhir 2-0 atas Olympiakos, pada pertandingan lanjutan Grup D ajang Liga Champions yang berlangsung di Stadion Allianz, hari Kamis (28/9/2017) dini hari WIB. (agen bola terpercaya)

Massimiliano Allegri sempat membuat publik terkejut karena saat itu tidak langsung menurunkan Gonzalo Higuain sejak awal pertandingan tersebut. Padahal, pemain tersebut didalam kondisi fit dan sudah siap bermain.

Hilangnya Gonzalo Higuain sangat berpengaruh pada produktivitas di lini serang Juventus. Massimiliano Allegri lantas langsung memainkan penyerang Argentina tersebut di menit ke-60 pertandingan.

Keputusan Massimiliano Allegri sudah berbuah manis karena Gonzalo Higuain kini langsung bisa mendulang gol hingga sembilan menit setelahnya. Juventus terlihat semakin percaya diri dan bisa menggandakan keunggulan mereka lewat kreasi Mario Mandzukic di menit ke-80 pertandingan.

"Saya yang tidak membuat keputusan seperti itu. Gonzalo Higuain sedang tidak dalam bentuk terbaiknya jika harus dibandingkan dengan para pemain Juventus yang lain. Namun, malam ini dia sudah menggerakkan kakinya jauh lebih cepat dan menunjukkan determinasi yang terlihat benar," papar Massimiliano Allegri.

"Gonzalo Higuain tidak pernah terlibat masalah apa-apa. Higuain merupakan pemain yang mampu membuat perbedaan dan selalu bisa membantu kami memenangkan laga. Malam ini Juventus sudah bermain dengan kecerdasan dan kesabaran tinggi. Kami berhasil bertahan dengan sangat baik dari semua gempuran para pemain serang lawan," tutur Mssimiliano Allegri.

Saat ini Gonzalo Higuain dan rekan-rekan setimnya mengemas tiga poin dan tetap bisa menduduki peringkat ketiga di papan klasemen sementara Grup D. Mereka hanya terpaut selisih gol dari Sporting Lisbon yang sukses menghuni urutan kedua.

Penampilan Juventus pada pertandingan melawan Olympiakos terlihat sangat agresif, para pemain asuhan Allegri terus menggempur lini pertahanan lawannya. Namun sayang, beberapa kali mereka gagal memanfaatkan peluang untuk mencetak gol. Walau begitu, berkat penampilan apik lini serang Juventus mereka berhasil meraih kemenangan dengan skor akhir 2-0. Juventus terus memperbesar peluang mereka ikut berlaga di putaran final seperti di musim lalu.