Minggu, 13 Mei 2018

Allegri Diprediksi Akan Asuh Arsenal


Allegri Diprediksi Akan Asuh Arsenal - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri segera menjadi manajer Arsenal. Allegri dikabarkan sudah memberitahu pihak klub jika dia membutuhkan tantangan baru. (judi bola online)

Sudah Berdiskusi Ingin Ke Liga Inggris

Seperti dilansir Sports Mole, Allegri telah berdiskusi dengan para petinggi Juventus terkait masa depannya. Mantan pelatih Cagliari itu disebut ingin suasana baru dan mencicipi Liga Inggris.

Allegri sebetulnya masih punya dua tahun kontrak dengan Juventus. Pihak klub pun puas dengan kinerja pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Menukangi Juventus sejak musim 2014/15, Allegri telah mempersembahkan delapan trofi bagi klub berjuluk Bianconeri itu. Dua kali pula, Allegri mengantarkan Juventus ke Final Liga Champions, meski akhirnya gagal.

Selain memuaskan petinggi klub, Allegri juga punya hubungan baik dengan para pemainnya. Itulah kenapa, Gelandang Juventus, Miralem Pjanic ingin Allegri bertahan.

Allegri dikabarkan menjadi kandidat terkuat untuk menggantikan Wenger di Arsenal. Manajemen Meriam London bahkan yakin, kesepakatan bisa segera tercapai dengan Allegri.

Arsenal sedang mencari manajer baru setelah Wenger memutuskan mundur di akhir musim ini. Manajer berjuluk The Professor itu bakal mengakhiri masa 21 tahun pengabdiannya bagi Arsenal sejak 1996.

Jika transfer ke Arsenal terwujud, Allegri bakal berpisah secara manis dengan Juventus. Ya, di musim ini, Allegri telah mengantarkan Juventus meraih double winner.

Berikan Scudetto Ke 7

Juventus bermain imbang tanpa gol saat dijamu AS Roma pada giornata ke-37 Serie A di Stadion Olimpico, Senin (14/5/2018). Hasil ini memastikan tim asuhan Massimiliano Allegri merengkuh scudetto musim ini.

Tambahan satu poin di markas AS Roma membuat Bianconeri telah mengoleksi 92 poin dari 37 laga. Jumlah poin tersebut sudah tidak mungkin dikejar pesaing terdekat Napoli yang mengoleksi 88 poin pada pekan terakhir Serie A.

Keberhasilan ini membuat Juventus mempertahankan scudetto selama tujuh musim berturut-turut. Tim asal Turin kini sudah mengoleksi 34 gelar scudetto.

Di laga ini, Juventus sebenarnya bermain lebih dominan ketimbang tuan rumah yang harus tampil dengan 10 pemain setelah Radja Nainggolan diusir wasit pada menit ke-68. Namun, berbagai upaya yang dilakukan Paulo Dybala, Miralem Pjanic, Gonzalo Higuain, tidak berujung gol.

Hal serupa juga dialami AS Roma yang tampil lebih baik di awal babak pertama. Pergerakan Cengiz Under dan ketajaman Edin Dzeko tidak cukup merepotkan gawang Juventus yang dikawal Wojciech Szczesny.

Skor imbang 0-0 tidak berubah hingga akhir pertandingan. Tambahan satu poin sudah cukup untuk Juventus mengakhiri persaingan dengan Napoli, sementara AS Roma tetap di posisi ketiga klasemen sementara dengan 74 poin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar