Danilo Rindukan Bermain Di Real Madrid

Danilo Rindukan Bermain Di Real Madrid - Pemain bek Manchester City, Danilo, mengaku saat ini masih merindukan Real Madrid. Sebab, dia memiliki begitu banyak momen yang sangat berkesan selama ia berseragam Los Blancos. (judi bola online)

Pemain yang berasal dari Brazil tersebut berseragam Real Madrid dari tahun 2015 sampai tahun 2017. Selama hampir dua musim ikut memperkuat El Real, Danilo berhasil mencetak tiga gol dan total sembilan assist dari 56 pertandingan di berbagai ajang kompetisi.

Bukan hanya itu saja, dia ikut membantu Real Madrid dalam meraih berbagai gelar juara, antara lain dua trofi ajang Liga Champions, satu ajang La Liga, dan satu ajang Piala Dunia Antarklub.

Namun, di bursa transfer pemain awal musim ini, Danilo kabarnya memilih untuk hengkang dari Real Madrid dan bergabung ke Manchester City. Pemain yang berasal dari Brazil tersebut ditebus oleh Manchester City dari El Real dengan banderol harga sebesar 30 juta euro atau setara dengan Rp 479,23 miliar.

"Saya sejujurnya sangat merindukan bermain di Real Madrid. Saya sangat menikmati dua tahun yang sangat luar biasa di Real Madrid. Kami berhasil memenangkan beberapa trofi yang sangat bergengsi dan mereka akan selalu memperlakukan saya dengan sangat baik. Namun, Anda harus bisa terus melangkah," ujar Danilo.

Danilo tidak mau membandingkan cara melatih Zinedine Zidane dengan pihak manajer Manchester City, Josep Guardiola. Danilo menganggap bahwa kedua pelatih tersebut sama baiknya.

"Zinedine Zidane dan Josep Guardiola? Mereka berdua merupakan pelatih yang sangat hebat. Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Zinedine Zidane. Sekarang saya banyak mengalami hal yang sma bersama dengan Josep Guardiola," ujar Danilo.

Pemain yang berusia 26 tahun tersebut hanyalah pemain lapis di Manchester City. Josep Guardiola kabarnya lebih mempercayai Kyle Walker daripada Danilo untuk bisa menghuni posisi inti sebagai pemain bek kanan.

The Citizens di musim ini tampil selalu prima, mereka berhasil bertahan di posisi puncak klasemen hingga sembilan pekan berturut-turut. Hal itu membuat Manchester City berperluang besar untuk menjadi juara di ajang Premier League musim 2017-2018 ini. Akan tetapi, Josep Guardiola wajib membawa tim asuhannya terus merebut tiga poin penuh jika memang ingin menjadi juara.